Saturday, December 21, 2024
Kegiatan

Press Release Prediksi Musim Hujan Tahun 2024/2025 di Kalimantan Selatan

Kamis, 3 Oktober 2024 BMKG Stasiun Klimatologi Kalimantan Selatan mengadakan acara Press Release Prediksi Musim Hujan Tahun 2024/2025 di Kalimantan Selatan. Acara ini mengundang berbagai stakeholder, pers, praktisi, akademisi dan di Kalimantan Selatan. Tujuan utama acara ini memberikan informasi kepada masyarakat, pemerintah, pihak terkait mengenai prediksi dan karakteristik musim hujan yang akan datang. Press release ini bermaksud agar masyarakat lebih siap dalam menghadapi perubahan musim yang dapat mempengaruhi berbagai sektor. BMKG berperan memprediksi kapan awal musim hujan dimulai, puncak dan durasinya di Kalimantan Selatan. Informasi ini penting dalam mempersiapkan diri menghadapi potensi dampak dari curah hujan tinggi yang dapat diikuti oleh potensi bencana hidrometeorologis.

Acara ini dibuka oleh Dr. A. Fachri Rajab, S.Si, M.Si, Kepala Pusat Informasi Perubahan Iklim. “Sebagian besar wilayah Indonesia mulai mengalami hujan normal. Namun meskipun bersifat normal bukan berarti kita tidak meningkatkan kewaspadaan, karena saat ini kondisi normal saja curah hujan sudah terlihat tinggi,” kata Kepala Pusat Informasi Perubahan Iklim BMKG Fachri Radjab dalam keterangan virtual (dilansir ANTARA Kamis, 3 Oktober 2024). Beliau menjelaskan bahwa fenomena perubahan iklim saat ini semakin nyata dan terjadi secara signifikan, berdasarkan indikator yang rutin dirilis oleh BMKG pusat maupun daerah.

Beliau meminta semua pihak di Kalimantan Selatan untuk meningkatkan kewaspadaan dengan menyiapkan langkah mitigasi bersama para mitra, guna mengantisipasi potensi bencana hidrometeorologi dengan memaksimalkan koordinasi dengan lembaga.

Baca : https://www.antaranews.com/berita/4373779/bmkg-waspada-bencana-meski-curah-hujan-64-persen-bersifat-normal.

https://www.suarasurabaya.net/kelanakota/2024/bmkg-minta-tetap-waspadai-potensi-bencana-meski-curah-hujan-bersifat-normal/

Kepala Stasiun Klimatologi Kalimantan Selatan, Goeroeh Tjiptanto, M.T.I menyampaikan pentingnya masyarakat di Kalimantan Selatan mengetahui dan mendapatkan edukasi tentang isu masalah pemanasan global dan perubahan iklim. Di Kalimantan Selatan berdasarkan observasi Stasiun Klimatologi Kalimantan Selatan tahun 1974 – 2023, telah terjadi peningkatan suhu udara yang siginifikan. Warming stripes memperlihatkan adanya peningkatan suhu udara yang ditandai dengan perubahan warna signifikan dari biru menjadi merah. “Perubahan iklim ini nyata dan bukan hoaks berdasarkan indikator yang rutin kami rilis,” kata beliau. Beliau menyatakan BMKG rutin menyediakan dan menyebarluaskan informasi cuaca dan iklim terbaru, baik melalui situs, media sosial dan media massa. “Kami menyediakan informasi secara akurat dengan prediksi iklim bulanan dan dasarian. Saya harap upaya ini dapat mengedukasi masyarakat dan memberikan gambaran kepada khalayak umum seperti apa iklimnya ke depan,” ujarnya.

Baca https://kalsel.antaranews.com/berita/433163/bmkg-kalsel-tingkatkan-edukasi-masyarakat-soal-peningkatan-suhu

Koodinator Data dan Iklim BMKG Stasiun Klimatologi Kalimantan Selatan, Wiji Cahyadi, M.Ling menjelaskan tentang prediksi musim hujan tahun 2024/2025 di Kalimantan Selatan. Awal musim hujan di Kalimantan diprediksi bervariasi tidak serentak. Pada bulan Oktober 2024, sebagian besar Kalimantan Selatan memasuki musim hujan (90.5%). Sebelumnya pada akhir September 2024 sebagian kecil Kalimantan Selatan (3,1 %) di Kab. Tabalong bagian Utara telah memasuki musim hujan. Pada bulan November 2024, Kab. Kotabaru bagian Selatan akan memasuki musim hujan. Sifat musim hujan umumnya bersifat Normal (89%) dan sebagian besar Kab. Kotabaru bersifat Atas Normal (lebih basah daripada biasanya) yaitu 11% dari area Kalimantan Selatan. Puncak musim hujan di Kalimantan Selatan juga bervariasi. Di bagian Barat Kalimantan Selatan pada umumnya November hingga Januari 2025 (61,3%) , tetapi di bagian Timur puncaknya pada April hingga Mei 2025 (34,7%). Durasi musim hujan umumnya 25-27 dasarian dan terdapat lebih panjang hingga 28-30 dasarian di Kalimantan Selatan bagian Utara dan Selatan.

Baca : https://www.borneonews.co.id/berita/387278-bmkg-kalsel-berikan-rekomendasi-hadapi-musim-hujan-20242025

Beliau menyampaikan beberapa rekomendasi, antara lain pemerintah daerah dan masyarakat harus lebih siap dan antisipatif pada potensi bencana hidrometeorologi saat musim hujan (banjir dan tanah longsor) khususnya di daerah yang prediksi sifat hujannya Atas Normal. Beliau menekankan perlunya edukasi pada masyarakat tentang risiko bencana yang dapat terjadi, pentingnya masyarakat memperhatikan peringatan dini yang dikeluarkan oleh BMKG Kalimantan Selatan. Pentingnya pemerintah daerah dan sektor terkait menjadikan informasi Prediksi Musim Hujan ini sebagai acuan penyusunan rencana Aksi Dini untuk meminimalkan kerugian karena bencana hidrometeorologi. Masyarakat dihimbau menjaga kebersihan lingkungan agar mencegah penyebaran penyakit yang rawan pada saat periode musim hujan.

Salam Iklim, Kenali iklimnya Rencanakan kegiatannya

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.